Sejarah Desa

BABAT ALAS

Konon disuatu tempat sumber air dan tanah yang berair serta berlumpur datanglah seseorang dari suku jawa yang mendiami dan mendirikan pesanggrahan di tempat tersebut untuk mulai mbakali/babat atau membuka alas di sekitar aliran sumber air tersebut. 

MBAH SUKO

Dari cerita sumber-sumber yang dipercaya bahwa orang tersebut tidak diketahui namanya, dari mana asalnya dan wafatnya dimana. Tetapi di tempat tersebut dan sekarang masih ada terdapat sebuah pohon atau wit kembang suko, maka oleh orang-orang sekitar, orang tersebut terkenal / diberi nama SUKO atau MBAH SUKO. Mbah Suko dipercayai sebagai orang yang wiwiti atau mbakali bedah krawang desa. Dari Cerita Almarhum Bapak Mustam kertoardjo, seseorang yang pernah menjabat sebagai Carik s/d. Lurah ke-2 pada tahun 1926 – 1966. Maka diperoleh informasi bahwa beliau lahir pada tahun 1895 M dan merupakan generasi ke-5 dari penelusuran silsilah ke belakang, maka diperkirakan bahwa Mbah Suko telah melakukan bedah krawang sekitar abad 17 Masehi.

SADRANAN

Dipercayai oleh penduduk sekitar bahwa tempat itu bukanlah sebuah makam atau punden, tetapi merupakan tempat peristirahatan atau pesanggrahan yang juga digunakan sebagai tempat atau altar acara ritual menanam dan panen padi. Ritual Acara menanam dan panen padi disebut SADRAN, sedangkan tempat untuk ritual disebut SADRANAN. Dalam perkembangannya Sadranan juga dipergunakan untuk acara tasyakuran atau kirim doa untuk para leluhur pada acara bersih desa, atau syukuran hajat perorangan. 

BAKALAN

Dari kata Embag yang berarti tanah berair dan berlumpur serta kata Mbakali yang berarti memulai, maka daerah tersebut diberi nama MBAKALAN. Kata mbakalan sendiri dalam perkembangan ejaannya disebut BAKALAN. Dalam perkembangan selanjutnya Pemerintah Hindia Belanda menjadikan nama BAKALAN ditetapkan menjadi Desa Bakalan yang meliputi 3 (tiga) wilayah kerja yaitu:

  1. Bakalan Krajan
  2. Jamuran 
  3. Gombloh / Banjarsari 

Sekarang Desa Bakalan terbagi dalam 6 (enam) Dusun yaitu:

  1. Dusun Bakalan 01
  2. Dusun Bakalan 02
  3. Dusun Jamuran
  4. Dusun Banjarsari 01
  5. Dusun Banjarsari 02
  6. Dusun Kebonjati

KEPALA DESA

Berikut dibawah adalah kepala desa yang pernah menjabat sebelumnya di desa bakalan:

4

Aris Kertodjojo Tjulit (Periode .. s/d. 1932)

5

Mustam Kertoardjo (1932 s/d. 1967)

6

H. Rasoep Soepari (1967 s/d. 1990)

7

HM. Tosin Sa`id (1990 s/d. 2008)

8

Achmad Ichwan (2008 s/d. 2010)

9

Abdul Halim (Periode 1 : 2011 s/d. 2017)